Masjid Jamik Baitul Makmur, pada hari Ahad tanggal 15 Maret 2015, digunakan untuk kegiatan Muslimat sekecamatan Karangploso. Sehari sebelumnya Takmir masjid harus mempersiapkan tempatnya, karena masjid masih dalam proses renovasi/pembangunan. Banyak yang harus ditata dan dibersihkan, mulai reng dan usuk lama yang sudah tidak diperlukan dibongkar, pilar teras masjid lama yang sudah tidak ada kayu blandar dirobohkandan di singkirkan dan tentunya pembersihan lokasi yang berlangsung sampai jam satu dinihari. Diperkiraan jamaah Muslimat sekecamatan sejumlah 1500 orang, untuk itu diperlukan penataaan tempat sebaik-baiknya agar bisa mencukupi.
|
Sebagian "panitia persiapan" sedang rehat |
Acara dimulai jam 9 pagi, dibuka dengan bacaan sholawat oleh Jamaah Muslimat Ranting Ngijo sambil menunggu kehadiran jamaah dari ranting lain.
Sesudah bacaan sholawat Nabi, dilanjutkan dzikir/doa arwah yang diikuti oleh seluruh jamaah.
Mendekati acara tausiyah dengan pembicara Gus Isrounnajah dan langsung menuju "kantor" tempat "panitia" berkumpul untuk istirahat sebentar.
Sekitar sepuluh menit kemudian, Gus Isrounnajah memasuki podium untuk mengisi tausiah. Beliau mengingatkan jamaah tentang pentingnya jariyah sebagai bekal kita sesudah tiada, juga mengingatkan tentang posisi strategis wanita/Muslimat dalam Islam. Tausiyah selesai langsung diakhiri dengan do'a penutup.
Acara ini berhasil mengumpulkan jariyah sejumlah sejuta lebih yang akan diserahkan langsung kepada Panitia Pembangunan dan diterima oleh Bendahara Panitia.
Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar meski tempat penyelenggaraan berkesan "darurat" sehubungan dengan kegiatan renovasi yang belum selesai. Barakallah.....
|
Bagian penerima tamu |
|
Menunggu tausiyah dengan pembacaan sholawat |
|
Makhallul qiyam |
|
Tausiyah oleh Gus Isrounnajah |
|
Ibu-Ibu Panitia Muslimat berfoto bareng Gus Isrounnajah |
|
Konsultasi dengan Gus Isrounnajah |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Sampaikan pesan Anda untuk menjadi lebih baik.